Jika membahas otak manusia, kita tak akan henti terkagum-kagum dengan kemampuannya. Otak kita ini, jika dibariskan semua selnya, maka sel otak akan mencapai Bulan dan kembali lagi ke Bumi. Jarak antara Bumi dan Bulan adalah sekitar 238.710 mil (384.000 km).
Otak kita ini juga bisa menghasilkan ribuan sel otak baru setiap hari. Meskipun beratnya rata-rata 2 % dari berat tubuh kita, namun ia memerlukan 50 % dari seluruh kebutuhan energi tubuh kita. Nah, makanya, kita perlu mengonsumsi makanan yang bergizi agar kebutuhan energi tubuh dan otak kita terpenuhi.
Makanan seperti apa ya yang dibutuhkan agar otak kita bugar?
Untuk bekerja, otak memerlukan energi. Sumbernya adalah glukosa yang berada dalam darah. Di dalam otak terdapat neurotransmitter (penghubung antarsel otak), dan masing-masing bagian otak memiliki neurotransmitter-nya sendiri-sendiri sehingga masing-masing membutuhkan asupan glukosa dan oksigen yang cukup agar otak dapat bekerja optimal.
Otak juga memerlukan asam amino, serta vitamin asam folat dan mineral. Asam amino yang diutamakan untuk otak adalah glutamat. Ia berperan sebagai transmiter pada lebih dari setengah bagian saraf terminal di otak. Asam amino dalam jumlah berlimpah terdapat dalam kuning telur, susu segar, hati, dan keju. Juga di ragi, beberapa jenis kacang, kacang kedelai, dan sereal.
Untuk bekerja, otak memerlukan energi. Sumbernya adalah glukosa yang berada dalam darah. Di dalam otak terdapat neurotransmitter (penghubung antarsel otak), dan masing-masing bagian otak memiliki neurotransmitter-nya sendiri-sendiri sehingga masing-masing membutuhkan asupan glukosa dan oksigen yang cukup agar otak dapat bekerja optimal.
Otak juga memerlukan asam amino, serta vitamin asam folat dan mineral. Asam amino yang diutamakan untuk otak adalah glutamat. Ia berperan sebagai transmiter pada lebih dari setengah bagian saraf terminal di otak. Asam amino dalam jumlah berlimpah terdapat dalam kuning telur, susu segar, hati, dan keju. Juga di ragi, beberapa jenis kacang, kacang kedelai, dan sereal.
Selain asam amino dan glukosa, hormon estrogen juga bermanfaat untuk mendukung kerja otak. Hormon ini mampu menurunkan risiko Alzheimer pada wanita pasca menopause.
Magnesium juga merupakan mineral penting yang bisa kita temukan pada sayuran hijau, terutama bayam. Magnesium juga berperan penting dalam pembentukan sistem imun tubuh.
Nutrisi otak sebenarnya tersedia dalam makanan seperti ikan, daging, telur, susu, sayuran dan lain sebagainya. Namun hal itu tidaklah cukup jika kita tidak hati-hati dalam memilih makanan.
Makanan yang mahal dan mewah belum tentu akan memberikan nutrisi yang cukup untuk otak kita, malah jika berlebihan akan memberikan penyakit seperti kelebihan kolesterol dan penyakit lainya.
Sedangkan makanan yang sering kita anggap murah seperti ikan teri, tempe dan lalap-lalapan sebenarnya cukup baik untuk memberikan nutrisi bagi otak. Ikan teri misalnya, memiliki kandungan protein 3 kali lipat dari daging sapi (protein pada 1 kg ikan teri = protein pada 3 Kg daging sapi).
Demikian juga protein pada tempe setara dengan 3 kali lipat protein pada susu sapi. Sementara lalap-lalapan akan memberikan vitamin C dan antidioksidan bagi tubuh kita. Nah, mulailah mengonsumsi makanan bergizi untuk otakmu.(himatika-unp.org)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar