Para ahli menermukan hal baru tentang planet Pluto yang terekam teleskop ruang angkasa Hubble. Teleskop tersebut menangkap adanya organisme molekul yang komplek di permukaan planet tersebut. Molekul ini mengandung bangunan karbon kehidupan seperti yang dikenal.
Diketahui, ada sesuatu di permukaan Pluto yang menyerap sinar ultra violet lebih dari yang diperkirakan. Diduga, sesuatu ini adalah organisme, kemungkinan molekul yang mengandung hydrokarbon atau nitrogen yang kompleks.
"Ini penemuan yang mengejutkan. Sebab organisme ini mungkin saja berkaitan dengan warna kemerahan yang dimiliki Pluto," jelas Alan Stern dari Southwest Research Institute, Colorado.
Stern dan koleganya juga menemukan spektrum sinar ultra violet di Pluto pada 1990-an berbeda dengan yang sekarang diketahui. Perbedaan-perbedaan ini mungkin berhubungan dengan perubahan dalam medan planet tersebut.
Ada kemungkinan bahwa peningkatan tajam dalam tekanan atmosfer Pluto telah menyebabkan perubahan di permukaan Pluto. (Media Indonesia)
Diketahui, ada sesuatu di permukaan Pluto yang menyerap sinar ultra violet lebih dari yang diperkirakan. Diduga, sesuatu ini adalah organisme, kemungkinan molekul yang mengandung hydrokarbon atau nitrogen yang kompleks.
"Ini penemuan yang mengejutkan. Sebab organisme ini mungkin saja berkaitan dengan warna kemerahan yang dimiliki Pluto," jelas Alan Stern dari Southwest Research Institute, Colorado.
Stern dan koleganya juga menemukan spektrum sinar ultra violet di Pluto pada 1990-an berbeda dengan yang sekarang diketahui. Perbedaan-perbedaan ini mungkin berhubungan dengan perubahan dalam medan planet tersebut.
Ada kemungkinan bahwa peningkatan tajam dalam tekanan atmosfer Pluto telah menyebabkan perubahan di permukaan Pluto. (Media Indonesia)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar