Minggu, 22 Januari 2012

Intel Kembali Luncurkan Prosesor Telepon Pintar


Produsen prosesor terbesar di dunia, Intel kembali mencoba merambah pasar prosesor telepon pintar yang selama ini dikuasai ARM.

Didukung Motorola dan Lenovo, Intel mengeluarkan "Medfield", yang diklaim bakal memberikan pengalaman baru bertelepon dan lebih hemat baterai.

Masuknya kembali Intel ke pasar prosesor smartphone diungkapkan Mike Bell, Intel Ultra Mobility Group General Manager, pada BBC, saat gelaran Consumer Electronics Show (CES) di Las Vegas, Rabu (11/1).

Disebutkan, Lenovo menjadi vendor pertama yang mengeluarkan ponsel berbasis Medfield di Tiongkok pada Juli nanti. Sementara rilis ponsel Medfield Motorola diharapkan pada semester kedua, kemudian disusul handset Medfield seri lain pada tahun ini juga.

Meski berukuran tak lebih dari ujung jari orang dewasa, Medfield mampu mengintegrasikan CPU, RAM, memori internal dan grafis dalam satu chip. Ini bisa terjadi karena Medfield diproduksi menggunakan teknologi ultra kecil, 32 nanometer sehingga lebih hemat baterai.

"Daya tahan baterai di platform Medfield memang bukan yang terbaik, tapi teknologinya lebih maju," tambah Bell. Intel sempat menguji coba kekuatan baterai di Medfield dengan membuat prototipe handset sendiri. Diketahui, dengan menggunakan prosesor ini, waktu bicara bisa sampai 8 jam dalam jaringan 3G.

Sementara untuk pengambilan video 1080 piksel mencapai 6 jam, dan tahan 5 jam digunakan terus-menerus untuk browsing dalam jaringan 3G. "Takkan ada masalah baterai di platform Medfield," klaim Bell. Kedepannya Medfield diharapkan bisa digunakan untuk prosesor tablet.

Prosesor smartphone Intel pertama dikenalkan pada ajang CES 2010 dengan menggandeng LG sebagai produsen ponsel. Namun entah kenapa hingga kini, ponsel berbasis Intel Atom tersebut tak kunjung dipasarkan LG. (pra/jpnn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar