Selasa, 12 April 2011

Pengalaman dan Penglamaan


Pengalaman adalah guru terbaik, demikian kata pepatah yang sangat terkenal, orang cenderung memahaminya taken for granted tanpa mengkritisi makna dibaliknya yang bisa saja pepatah itu mengandung bahaya psikologis dan sosiologis yang dahsyat.
Pengalaman memang penting dan tak mungkin hilang dari ingatan kita, namun yang bisa jadi guru terbaik itu pengalaman siapa, adalah konyol jika kita hanya belajar dari pengalaman sendiri, sama konyolnya dengan melihat pengalaman sendiri hanya berupa kejadian dalam rangkaian waktu, sebab kalau demikian bukanlah pengalaman tapi penglamaan yang secara alami akan berjalan dengan sendirinya seiring waktu.
Jadi masalahnya adalah kita harus belajar dari semua pengalaman, melakukan refleksi atas semua pengalaman tersebut, dan ilmu merupakan akumulasi pengalaman manusia yang sistematis karena disitematiskan sebagai hasil refleksi kolektif manusia..
Jadi esesnsi dasar dari pepatah itu adalah bagaimana kita belajar terus, dan terus belajar menggali ilmu pengetahuan, dan dosen atau guru merupakan ujung tombak dalam upaya mendorong hal tersebut. Guru/dosen tidak hanya bercerita, menjelaskan, mendemontrasikan, tapi juga harus mampu memberi inspirasi untuk bertumbuh kembangnya manusia-manusia pembelajar yang secara efektif dapat belajar dari semua pengalaman manusia.
Guru/Dosen merupakan profesi yang mendesain masa depan, dan upaya untuk lebih baik dalam menjalankan peran kependidikan merupakan proses tiada henti, sehingga mampu bergerak dari bercerita ke memberi inspirasi, seperti kata Arthur Ward :
The mediocre teacher tells (Guru biasa berceritera)
The good teacher explains (Guru yang baik menjelaskan)
The superior teacher demonstrate (Guru superior mendemonstrasikan)
The great teacher inspire (Guru yang hebat memberi inspirasi)
Kita ingin menjadi yang mana, keputusan ada di tangan kita sendiri-sendiri, yang penting jangan sampai kita hanya belajar dari pengalaman mengajar kita sendiri, dijamin hal itu akan membuat kita tak akan dapat meningkatkan kemempuan kita dalam mengajar, dan jika demikian mana mungkin pembelajaran di kelas akan berkembang, selamat belajar…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar