Seperti dilansir dari AFP, Jumat (16/9), Batista merasa ia mendapatkan tuduhan palsu dari Maradona yang menyebutkan bahwa ia menerima suap dari pemain agar dimasukkan dalam skuat timnas. Pernyataan Maradona tersebut diungkapkannya saat menjalani wawancara di stasiun TV TyC Sport. "Atas tuduhan palsu tersebut, saya akan mengirimkan gugatan ke pengadilan kepadanya," kata Batista.
Batista merasa sudah capek dengan tudingan yang selalu diarahkan padanya. Namun, tudingan dari Maradona dianggapnya sudah sangat keterlaluan. Jika ia membiarkan Maradona bersikap seperti itu, tentu itu tidak akan bagus untuk karier kepelatihannya ke depan.
Batista sendiri mengaku bingung mengapa mantan rekan satu timnya di timnas Argentina saat Piala Dunia 1986 tersebut tega melontarkan pernyataan seperti itu. Ia tidak tahu darimana Maradona mendapatkan informasi tersebut. Saat ini, Batista hanya menunggu perkembangan selanjutnya dari kasus tersebut.
Batista merupakan mantan pelatih timnas Argentina Junior. Di tahun 2008, Batista membawa timnas Argentina Junior ke ajang Olimpiade. Di tahun yang sama, Maradona juga dipercaya untuk melatih timnas Argentina.
Saat ini, Maradona dipercaya untuk melatih skuat Dubai, Al Wasl setelah dipecat dari jabatannya usai Piala Dunia 2010. Batista lantas dipercaya untuk membawahi timnas Argentina usai kepergian Maradona. Namun Batista tak mampu bertahan lama di skuat Tango. Ia dipecat usai gagal merebut trofi Copa Amerika. Saat ini, timnas Argentina dipegang oleh Alejandro Sabella.(republika.co.id)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar